Pages - Menu

Thursday, June 23, 2011

Manga Populer


Suka baca komik? Komik atau Manga adalah sebuah bacaan yang menarik, membaca komik bisa menghilangkan sterss dan penat, tak jarang saya sering senyum-senyum sendiri ketika membaca komik, bukan berarti saya ndak normal ya. Hehehhe. Kali ini saya ingin membahas tentang beberapa judul manga jepang populer yang ceritanya telah dibuat drama ataupun anime (kartun) yang saya urutkan berdasarkan abjad.

1. Candy Candy


Gadis badung dengan wajah berbintik dan bermata hijau. Candy adalah gadis amerika yang berasal dari Panti Asuhan Rumah Pony. Pertama kali membaca komik ini langsung membuat saya jatuh cinta. Jujur saja, saya lebih menyukai cerita yang tokoh utamanya sedikit badung, baik hati dan tegar, yach seperti candy ini, selain itu candy juga tak tinggal diam saja ketika ditindas Neil dan Eliza, kakak beradik dari keluarga besar Audrey yang selalu saja mengerjainya.  

Komik Candy Candy muncul pertama kali sebagai prosa novel karangan penulis Jepang Kyoko Mizuki pada bulan April 1975. Mizuki kemudian bekerja sama dengan ilustrator manga Yumiko Igarashi untuk membuat versi manga cerita Candy Candy. Cerita manga ini menarik perhatian majalah Jepang Nakayoshi, yang kemudian memuat serial manga Candy Candy sebagai cerita bersambung selama empat tahun (April 1975 - Maret 1979). Serial manga ini berhasil memenangkan penghargaan pertama Penghargaan Manga Kodansha untuk kategori shōjo pada tahun 1977. Cerita Candy candy kemudian diadaptasi menjadi serial anime oleh Toei Animation.

Candy Candy sempat meraih popularitas selama beberapa tahun berturut-turut. Hal itu terlihat dari penjualan beraneka ragam mainan Candy-Candy, jam tangan, dan barang lainnya di pasaran Jepang. Melihat popularitas yang demikian tinggi, pada tahun 1976 dibuat serial kartun animasi Candy candy untuk NET (sekarang dikenal sebagai TV Asahi). Tahun 1978, keluar film animasi untuk layar lebar yang menceritakan kisah Candy candy juga telah dibuat sinetron oleh salah satu rumah produksi di Indonesia.

2. Detektif Conan


Detektif Conan adalah sebuah serial manga detektif yang ditulis dan digambar oleh Gōshō Aoyama. Sejak tahun 1994 cerita ini dipublikasikan pada majalah Mingguan Shōnen Sunday yang terbit di Jepang. Serial ini menceritakan tentang Shinichi Kudo, seorang detektif sekolah menengah atas, yang tubuhnya mengecil akibat sebuah racun. Detektif Conan telah diterbitkan secara terus menerus di majalah antologi manga Mingguan Shōnen Sunday sejak tahun 1994 dan telah dikumpulkan dalam 70 volume tankōbon sampai dengan November 2010. 

Dalam versi bahasa Indonesia, Detektif Conan diterbitkan oleh Elex Media Komputindo yang telah menerbitkan hingga volume 61 sampai dengan Mei 2011. Cerita ini kemudian diadaptasi dalam serial animasi TV yang diproduksi oleh TMS Entertainment dan Yomiuri Telecasting Corporation Jepang. Cerita tentang tokoh detektif ini juga diterbitkan dalam bentuk animasi video asli (OVA), drama TV, spesial TV, film tuturan, permainan video, dan berbagai bentuk barang yang berkaitan dengan tokoh Detektif Conan.

Drama tentang detektif conan diangkat kedalam cerita drama dengan judul yang sama oleh salah satu tv jepang pada tahun 2006. Drama Detaktif Conan diperankan oleh Oguri Shun sebagai Conan/Sinichi Kudo dan Kurokawa Tomoka sebagai Ran Mori.

3. Doraemon


Komik karya Fujiko F Fujio ini telah dibuat versi kartun dan masih bertahan puluhan tahun di layar kaca RCTI. Pertama kali saya menyukai Doraemon ketika saya masih kecil. Mungkin tidak ada Manga jepang yang lebih populer dari pada Doraemon.

Doraemon muncul pertama kali Desember 1969, dalam cerita yang sangat sederhana, tentang sebuah robot kucing. Sang robot datang dari abad ke-22 ke masa kini dan tinggal bersama Nobita, seorang anak malas. Sehari-hari, Nobita dibantu oleh Doraemon yang selalu mengeluarkan berbagai alat unik dari kantong ajaib. Walaupun ceritanya yang hampir selalu sama dan tidak ada perkembangan dari tokoh-tokohnya tak juga membuat saya bosan untuk selalu menantikan Kartun doraemon pada minggu pagi. Sampai saat ini pun sang tokoh utama Nobita masih tetap duduk di kelas 5 SD.

4. Hana Kimi


Manga yang memiliki judul asli Hanazakari No Kimitachihe atau yang lebih terkenal Hana Kimi merupakan komik yang dikarang oleh Hisaya Nakajo dan mulai diterbitkan pada tahun 1997. Cerita Hana Kimi dimulai dari sebuah asrama khusus pria. Mizuki Ashiya adalah seorang murid perempuan yang merasa berhutang budi kepada Izumi Sano, seorang atlit lompat tinggi yang mengalami luka pada kakinya pada saat menolong Mizuki yang sedang diganggu oleh para preman, padahal keesokan harinya Izumi akan mengikuti perlombaan lompat tinggi. Izumi pun memutuskan untuk berhenti melompat dikarenakan luka pada kakinya. Karena merasa bersalah Mizuki memutuskan untuk menyamar menjadi pria dan bersekolah di sekolah khusus pria untuk bisa terus bersama Izumi. Mizuki juga mengupayakan berbagai cara agar bisa membuat Izumi mau mengikuti pertandingan lompat tinggi lagi.

Pada tahun 2006, stasiun televisi taiwan mengangkat cerita dalam komik ini kedalam drama serial. Tahun 2007 giliran stasiun televisi Jepang yang merilis drama seri yang diadaptasi dari cerita Manga Hana Kimi. Kedua drama ini menjadi drama yang sukses dan disukai para penontonya. Kalau dibandingkan kedua drama ini memiliki alur cerita yang sama, tetapi tetap saja memiliki perbedaan, versi jepang sangat mirip dengan cerita dalam komiknya. Kedua drama ini benar-benar lucu dan menghibur, cocok banget ditonton ketika sedang lelah, bisa membuat pikiran fresh dan menghilangkan penat setelah seharian beraktifitas. Drama versi taiwan berjumblah 15 episode diperankan oleh Ella ( Personil dari girlband S.H.E) sebagai Lu Rui Xi dan Wu Chun sebagai Zuo Yi Qian. Ella cocok banget meranin cewek yang menyamar jadi cowok, terlihat tomboy abiz. Pemeran Izumi Sano versi taiwan jauh lebih tampan dari pada versi jepang. Untuk versi jepangnya berjumblah 12 episode dan diperankan oleh Horikita Maki sebagai Mizuki Aishya dan Oguri Shuni (pernah berperan dalam drama Hana Yori Dango sebagai Hanazawa Rui) sebagai Izumi Sano. Ya beginilah jadinya jika sebuah drama merupakan adaptasi dari sebuah Manga yang lucu, menghasilkan menjadi sebuah drama yang kocak abiz walaupun kadang agak lebay.

5. Hana Yori Dango


Ini manga keren banget dech, secara cerita manga ini telah dibuat menjadi 5 drama dengan versi dan negara yang berbeda. Kalau membahas komik ini, pasti ingat dengan serial taiwan yang sempat booming di Indonesia pada tahun 2002. Yups... Meteor Garden. Bukan menjadi rahasia lagi kalau cerita yang disajikan dalam serial Meteor Garden merupakan hasil adaptasi yang diangkat dari komik yang telah tersebar dan terkenal di jepang, Hana Yori Dango. Manga ini telah diangkat menjadi drama dalam berbagai versi (Taiwan, Indonesia, Jepang, Korea, Filiphina, China). Hana Yori Dango merupakan Manga hasil karya Yoko Kamio dan mulai diterbitkan pada tahun 1992 dan telah dibuat cerita dalam Anime dan berbagai versi drama seri (taiwan "meteor garden", jepang "Hana Yori Dango", korea "Boys Before Flowers", filiphina " Brad Bous Beyond",  china "Meteor Shower")

Adalah Angie Chai  yang merupakan Produser Meteor Garden yang sangat menyukai cerita dalam Hana Yori Dango dan mengangkatnya kedalam drama seri taiwan. Hasilnya luar biasa, serial Meteor Garden meledak di kawasan Asia, sontak para pemerannya menjadi terkenal. Drama serial ini diproduksi pada tahun 2001 dan berjumlah 19 episode. Diperankan oleh Barbie Xu sebagai San Chai, si rumput liar dan Jerry Yan sebagai Dao Ming She, si tuan muda yang temperamen dan setia. Dulu saya sempat (sampai sekarang juga masih) bermimpi mempunyai cowok yang keren, kaya dan setia seperti Dao Ming She. :). Lalu pada tahun 2002 dibuat lanjutanya yang merupakan sekuel dari Meteor Garden. Meteor Garden 2, namun isi cerita tidak lagi berdasarkan Manga Hana Yori Dango.

Pada tahun 2005, Hana Yori Dango  juga di film kan  dalam drama seri di Jepang dengan judul yang sama, Hana Yori Dango berjumlah 9 episode di produksi pada tahun. Diperankan oleh Inoue Mao sebagai Tsukusi Makino dan Matsumoto Jun sebagai Daymoji Tsukasa. Drama seri ini juga mendapatkan sambutan yang baik dari para penonton dan menjadikan para pemerannya menjadi idola. Pada tahun 2007 dibuat Hana Yori Dango season 2 yang merupakan lanjutannya dan berjumlah 11 episode . Lalu ditutup dengan Hana Yori Dango Final pada tahun 2008 .

Tak hanya sampai di situ, pada tahun 2009, stasiun Televisi Korea juga membuat drama yang inti ceritanya diambil dari Manga Hana Yori Dango, dan ditayangkan dengan judul Boys Before Flowers sebanyak 25 episode. Seperti 2 drama pendahulunya, Boys Before Flowers juga menjadi salah satu drama yang sukse, dan lagi-lagi wabah F4 menyebar dikalangan para remaja putri dan menjadikan pemainya sebagai idola baru. Boys Before Flowers diperankan oleh Goo Hye Soon sebagai Geun Gan Di dan Lee Min Hoo sebagai Goo Joon Pyo.

Diantara ketiga drama seri yang diangkat dari komik Hana Yori Dango saya lebih menyukai
"Meteor Garden", karena labih dulu muncul sehingga ceritanya sangat melekat dalam ingatan saya. Menurut saya Hana Yori Dango versi jepang paling kocak dibandingkan dengan versi lainya. Untuk Boys Before Flowers adalah yang paling sempura. Kemewahan serta penokohan karakter yang ditampilkan dalam drama ini lebih baik dibandingkan dengan para pendahulunya.

6. Inuyasha


Inuyasha merupakan manga dan anime karya Rumiko Takahashi (yang juga pengarang dari Urusei Yatsura, Maison Ikkoku, Ranma ½, dan masih banyak lagi). Judul lengkap dari komik Inuyasha ini ialah Sengoku o-togi zōshi InuYasha. Komik ini telah dibuat dalam anime yang masih tayang hingga saat ini di salah satu Telivisi swasta di Indonesia. Komik inuyasha pertama kali di terbitkan pada tahun 2002.

Menceritakan Bagaimana Indah dan kuatnya persahabatan antara Inuyasha dan teman- temannya, bagaimana petualangan mencari pecahan bola 4 arwah, dan juga usaha Inuyasha beserta teman-temanya dalam mengalahkan Naraku, musuh bebuyutan Inuyasha. Sampai sekarang saya juga belum mengetahui bagaimana kisah endingnya.

7. Itazura Na Kiss


Itazura na Kiss awalnya adalah Sebuah Manga (Komik Jepang) yang dikarang oleh Tada Kaoru dimulai pada tahun 1991. Manga ini belum tamat dan tidak akan pernah tamat karena sang pengarang telah meninggal dunia karena kanker pada tahun 1999. Komik ini akhirnya terhenti pada volume 23.

Pada tahun 1996 di lirik sebuah stasiun tv Jepang untuk di buat sebuah dorama sebanyak 9 episode dengan nama yang sama, Itazura Na Kiss. Dorama jepang ini diperankan oleh Aiko Sato sebagai  Aihara Kotoko  dan Takashi Kashiwabara sebagai Irie Naoki. Ini versi yang paling konyol, karena Kotoko benar-benar terlihat sangat bodoh dan ndak cantik. Sedangkan Takashi mampu memerankan sosok Naoki yang tampan, pintar, cuex dan cool.

Kemudian pada September 25, 2005 – February 12, 2006 sebuah stasiun tv Taiwan mulai melirik membuat serial drama dengan judul It Started With a Kiss sebanyak 35 episode yang kemudian dilanjutkan dengan 20 episode They Kiss Again pada December 16, 2007 – April 27, 2008. Drama ini diperankan oleh Ariel Lin sebagai Yuang Xiang Qian dan Bryan Chen sebagai Jiang Zhi Shu. Kalau dalam versi ini Yuang Xiang Qian yang diperankan oleh Ariel juga terlihat kocak, tapi terkadang rada garing sedangkan Jiang Zhi Sun yang diperankan oleh Bryan Chen lebih terlihat baik dan perhatian dibandingkan dengan Naoki. Dan juga ceritanya rada panjang nich, jadi rada bosen nontonya. Scene kesukaan saya ketika Xiang Qian dan Zhi Sun mengadakan resepsi pernikahan tetapi dengan kostum yang tertukar. Xiang Qian memakai jas beserta setelannya sedangkan Zhi Sun memakai gaun pengantin yang seharusnya dipakai oleh pengantin wanita. Hahahaha... konyol.

Rupanya itu semua masih belum cukup karena pada April 4, 2008 – September 25, 2008 di buatlah 25 episode anime movie dari Itazura na kiss oleh sebuah studio di Jepang. Dan lagi-lagi ternyata fenomena Itazura na kiss belom pudar, karena kini giliran stasiun tv korea yang menayangkan kisah fenomenal ini dalam drama serial Playfull Kiss (Naughty Kiss) pada September 1, 2010 – October 21, 2010 sebanyak 16 episode yang diperankan oleh Jung So Min sebagai Oh Ha Ni dan Kim Hyun Joong sebagai Bae Seung Jo. Yang kemudian episode specialnya akan dilanjutkan di youtube pada November 2, 2010 dan dibagi kedalam 7 bagian. Dalam versi ini, perasaan cinta Oh Ha Ni kepada Bae Seung Jo lebih tersampaikan, Saya ikut merasa sedih saat Ha Ni yang merasa putus asa ketika cintanya terus diabaikan oleh Bae Seung Jo.

Walau terdapat beberapa versi tapi ternyata semua versi dari cerita ini mampu membuat saya terhanyut kedalamnya. Ketiganya sama bagusnya tetapi menurut saya yang paling oke diantara kesemuanya tentu saja yang versi jepang. 

8. Samurai X


Masih ingat dengan Samurai X? Manga ini memiliki judul asli Rurouni Kenshin  ialah manga dan anime karya Nobuhiro Watsuki yang berlatar belakang awal dari era Meiji di Jepang. Manga ini terbit di majalah mingguan Shonen Jump dan telah dibukukan menjadi 28 seri buku. Di Indonesia manga ini diterbitkan oleh Elex Media Komputindo dengan judul Samurai X. Manga ini pertama kali dipublikasikan tahun 1995.

Nama Samurai X pertama kali digunakan oleh ADV Films dalam merilis anime Rurouni Kenshin di Amerika. Nama ini diambil dari tanda codet berbentuk X di wajah Kenshin. Sama seperti Inuyasha sampai sekarang saya juga belum mengetahui bagaimana kisah endingnya. Hal itu dikarenakan Penayangannya yang selalu berpindah-pindah dari satu stasiun Televisi ke stasiun Televisi yang lainya.

9. Topeng Kaca


Topeng Kaca atau Garasu No Kamen adalah sebuah manga yang mulai dikarang pada tahun 1976 oleh Suzue Muichi. Kepopuleran komik ini tidak usah diragukan lagi. Tokoh utama dalam manga ini adalah Maya Kitajima, seorang gadis yang tampak biasa saja namun memiliki bakat dan naluri akting yang luar biasa. Komik karangan Suzue Muichi ini membuat penasaran semua pembaca setianya, bagaimana tidak wong sampai tahun 2011 ini komiknya masih belum tamat juga. Hal ini dikarenakan Sang pengarang yang berhenti menulis dan memutuskan untuk memperdalam agama yang kini dianutnya. Karena jalinan cerita yang belum berakhir ini, sempat tersebar rumor di kalangan penggemar bahwa Suzue Miuchi sudah meninggal. 

Pada tahun 2008 Miuchi meluncurkan kembali strip Topeng Kaca volume 43 di majalah Bessatsu Hana to Yume, suplemen bagi majalah dua bulanan Hana to Yume, sedangkan volume 44 diluncurkan pada bulan Agustus 2009. Manga Topeng Kaca telah dibuat dalam 3 versi anime, pada tahun 1997 cerita topeng kaca juga dibuat dalam dorama Jepang. Untuk memerankan Maya Kitajima haruslah seorang aktris yang memiliki akting yang sangat baik dan terasah. Mungkin hal itulah yang menyebabkan drama ini hanya dibuat dalam versi jepang dan tidak dibuat dalam versi lainya. Ketika saya menyaksikan drama seri jepang ini saya meraga agak kurang "klik" dengan para pemerannya, terutama untuk pemeran Masumi Hayami, yang dimainkan oleh Tanabe Seiichi. Duh jauh banget dech dengan bayangan saya selama ini. Untungnya Akting Adachi Yumi tidak membuat saya terlalu kecewa dengan drama ini, ia dapat memerankan tokoh Maya dengan baik.


1 comment:

  1. Listnya hampirr semua sama dgn fav akuu,, kecuali hana kimi belum baca n nton, jd pgn..

    ReplyDelete

Thanks sudah mampir di blog saya, jangan lupa tinggalkan komentar ya...Trims....:)