Haloo.... semua, wah senangnya ketemu lagi setelah 2 minggu absen. Kali ini saya ingin berbagi cerita tentang pengalaman saya selama berlibur di pulau dewata, bali. Pulau yang terkenal dengan keindahan laut serta kehidupan malamnya yang bebas.
Tepatnya tanggal 21 November 2011 saya menginjakkan kaki di Ngurah Rai Bandar udara, Denpasar, Bali. Sebelumnya sempat transit terlebih dahulu di Bandara Juanda, Surabaya. Cuaca bali pada hari itu sangat panas. Terlihat ucapan selamat datang bagi para peserta KTT Asean disepanjang jalan utama Denpasar dan juga berbagai macam bendera dari beberapa negara yang ikut menjadi peserta.
Waktu 16 hari di bali tak cukup untuk mengunjungi semua tempat wisata di bali. Saya bersama teman-teman mengunjungi tempat wisata dengan menggunakan sepeda motor. Padahal jaraknya cukup jauh, entah berapa puluh kilo meter jaraknya dari tempat kami tinggal. Hanya bermodalkan peta sederhana kami mengunjungi tempat-tempat wisata yang menarik. Alhamdulillah ndak sampai nyasar walaupun kami tidak tahu arah jalan. Para polisi dibali juga selalu siap sedia membantu bagi para wisatawan yang ingin bertanya tentang arah jalan ataupun bertanya informasi lainya.
Oh, ya dikawasan daerah bali juga banyak menyediakan penyewaan mobil ataupun sepeda motor bagi para wisatawan asing maupun lokal. Beberapa dari Travel Agent juga banyak yang menawarkan rangkaian tour wisata baik sendiri ataupun berkelompok. Bali memang telah disiapkan menjadi salah satu tempat wisata yang banyak menarik wisatawan lokal ataupun mancanegara.
Berikut beberapa wisata di bali yang sempat saya kunjungi.
- Kuta
Sunset @ kuta beach
Disinilah saya tinggal selama 2 pekan di bali tepatnya di Beach Inn Legian Mas. Kawasan kuta tak pernah sepi dari aktivitas. Pagi, siang, sore ataupun malam selalu padat dengan orang yang berlalu lalang dan juga kendaraan. Belum lagi kegiatan proyek perbaikan jalan menambah macetnya arus kendaraan disepanjang jalan kuta. Banyak terlihat wajah pelajar Australia yang menghabiskan masa liburan mereka di bali.
Telah lama pantai kuta menjadi tempat favorit bagi para wisatawan. Surfing ataupun sekedar menjemur badan banyak dilakukan para wisatawan asing. Disepanjang pantai kuta juga banyak terlihat para penjual yang menawarkan barang dagangannya mulai dari ice cream, souvenir, tatto hingga massage juga ada di sini.
Jika sore hari tiba banyak pub, cafe ataupun resto yang berdiri disepanjang jalan kuta yang memutar musik untuk menarik hati para pengunjung. Disepanjang jalan kuta juga banyak berdiri outlet-outlet terkenal seperti Billabong, body n Soul, Adidas, Hurley, dsb. Disini juga banyak berdiri hotel-hotel ternama seperti Mercure, Pullman dan Hard Rock.
Pada pukul 23.00 keatas maka aktifitas jalan kuta mulai sepi dan lenggang. Maklum banyak para turis yang melanjutkan malam mereka dengan dugem ataupun party di pub-pub yang terletak di Jalan Legian yang letaknya tak jauh dari kawasan Kuta. Entah berapa banyak pub yang berdiri disepanjang Jalan Legian. Kehidupan malam disini benar-benar bebas, rasanya seperti bukan berada di Indonesia saja. Di jalan legian ini juga berdiri monumen peringatan Bom Bali yang terjadi pada tahun 2002 lalu.
- Seminyak
Meski pantai seminyak tidak sepopuler pantai Kuta tapi banyak juga para wisatawan yang terlihat menghabiskan waktunya disini. Pengunjung pantai seminyak tidak sebanyak di pantai kuta, tapi terlihat lebih bersih dari pantai kuta. Bagaimana dengan kehidupan malamnya? Wah jangan ditanya, disepanjang wilayah seminyak juga banyak terdapat pub-pub dan cafe yang menawarkan kehidupan malam. Entah jalan apa namanya saya lupa, kabarnya disini banyak pub khusus bagi para gay ataupun lesbi. Benar saja, meskipun tidak masuk saya sempat melihat para penari striptease pria yang meliukkan badanya dengan gemulai untuk menarik hati para pengunjung. Kebanyakan pub dan cafe disana outdoor dan tidak memiliki pintu. Nauzubillah.
- Ubud
Ubud merupakan bagian dari kabupaten Gianyar. Ubud terkenal dengan pedesaan dan alamnya yang masih asri, sawah yang hijau dan sungai yang cantik yang memiliki banyak tempat wisata yang menarik. Salah satunya adalah Monkey Forest Island. Bagi para wisatawan dikenakan biaya masuk sebesar Rp. 20.000 per orang. Disinilah hidup berpuluh-puluh kera mulai dari yang baru lahir hingga yang sudah tua. Saran saya jangan memperlihatkan makanan ataupun minuman di hadapan para kera ini, karena begitu mereka melihat makanan atau minuman yang dibawa pengunjung maka mereka tanpa segan-segan akan mengambilnya. Di tempat ini pula juga terdapat semacam sumur koin yang dipercaya dapat mengabulkan permintaan.
- Kintamani
Kintamani terletak di kabupten Bangli yang juga merupakan salah satu tempat wisata favorit. Kintamani merupakan kawasan perbukitan dengan udara segar dan suhu 18 derajat celsius. Daya tarik utama
dari kawasan Kintamani
adalah pemandangan Gunung
dan Danau Batur. Gunung
Batur merupakan gunung
yang masih berstatus aktif
dan tertinggi kedua setelah
gunung Agung di Besakih. Sayangnya ditengah perjalanan menuju gunung batur kami diguyur hujan yang menjadikan suasana semakin dingin. Setiap kali kami berbicara maka keluar asap dari mulut kami, rasanya seperti berada di korea saja.
Karena hujan pula maka kabut turun dan menutup pemandangan di sekitar danau. Sayang sekali kami tidak berhasil mendapatkan foto yang bagus dan terpaksa perjalanan kami tidak bisa dilanjutkan karena jalanan yang licin. Padahal kami berencana mengunjungi desa Trunyan yang terkenal itu. Penduduk desa Trunyan memiliki cara yang unik dalam pemakaman mayat. Jenazah orang yang meninggal tidak dikuburkan atau dibakar sebagaimana lazimnya melainkan disandarkan disebuah pohon yang dinamakan pohon Taru Menyam. Uniknya, mayat-mayat itu tidak
mengeluarkan bau karena
ternetralkan oleh bau
harum dari pohon Taru Menyan.
- Pasar Seni Sukowati
Diperjalanan pulang kami tidak lupa mampir ke pasar seni sukowati yang juga terletak dikabupaten Gianyar. Disini banyak dijual kebutuhan sehari-hari hingga souvenir ataupun oleh-oleh. Disinilah hasil karya seni seniman bali berkumpul mulai dari lukisan, pahatan, ukiran kayu, tas, baju, celana hingga makanan dijual dengan harga yang beragam.
- Bedugul
Danau Beratan dan Pura Ulun Danu
Kawasan Bedugul terletak di kabupaten Tabanan, yang merupakan perbukitan yang sejuk seperti halnya di Ubud. Danau yang terkenal di bedugul adalah Danau Beratan beserta Pura Ulun Danu yang merupakan tempat pemujaan kepada Sang Hyang Dewi Danu sebagai pemberi kesuburan. Beruntung saat kami mengunjungi tempat wisata ini sedang diadakan upacara adat sebuah peristiwa yang jarang dijumpai ditempat lain. Pemandangan disini benar-benar indah tak heran jika sering dijadikan sebagai tempat pengambilan foto untuk prawedding.
Tak jauh dari lokasi danau beratan terdapat Kebun Raya Bali Bedugul yang dikelola pemerintah sebagai salah satu tempat wisata di bali. Di sini terdapat bermacam-macam spesies tumbuhan yang tersebar diseluruh dunia. Kebun Raya Bali ramai dikunjungi saat liburan sekolah.
- Tanah Lot
Lokasi wisata Tanah Lot masih terletak di Kabupaten Tabanan. Salah satu daya tarik tanah lot adalah pura yang terletak di tengah laut. Disini ada pura yang terletak di atas batu besar, dan satu lagi terletak di bongkahan batu dan satu pura lainya terletak di tebing. Pura di tanah lot merupakan bagian dari pura Sad Kahyangan yaitu pura-pura yang merupakan sendi-sendi Pulau Bali. Dan Pura Tanah
Lot merupakan pura laut tempat pemujaan dewa-dewa penjaga laut.
Pura Tanah Lot merupakan pura suci yang tidak boleh dimasuki oleh sembarangan orang. Kebetulan sekali saat saya berkunjung ke tanah lot sedang diadakan upacara keagamaan. Jadi saya bisa menyaksikan upacara tersebut dari jarak yang dekat. Tanah Lot ramai di kunjungi saat sore hari, banyak para wisatawan yang berharap dapat menyaksikan keindahan sunset yang tenggelam ditengah-tengah pura. Dari tempat parkir kendaraan ke arah pura akan banyak dijumpai toko-toko souvenir ataupun warung makan. Pintar-pintar saja menawar, karena biasanya penjual menawarkan harga barang dagangannya dengan harga yang tinggi.
- Elephant Safari Park
Elephant safari park yang terletak dikabupaten Taro juga wajib dikunjungi. Hanya saja jaraknya yang lebih jauh menjadikan kebun binatang ini agak sepi. Tempat ini juga menyediakan bus tour bagi para wisatawan. Untuk memasuki kawasan kebun binatang ini maka setiap pengunjung dikenakan biaya masuk sebesar Rp. 120.000 bagi wisatawan lokal. Disana kita bisa melihat kehidupan dan pertunjukan hewan bertelinga lebar ini. Jika ingin merasakan naik dipunggung hewan besar ini, maka pengunjung akan dikenakan biaya tambahan sebesar Rp. 305.000.
- Dreamland Beach
Satu lagi pantai indah dipulai bali yaitu pantai dreamland yang terletak dikawasan Pecatu. Decak kagum dan takjub akan ciptaan Allah terucap berulang kali ketika melihat pantai dreamland ini. Benar-benar seperti pulau impian. Melihat pasir yang putih bersih serta laut yang jernih, ditambah dengan ombak yang deras cocok dijadikan tempat surfing.
Sebenarnya masih banyak tempat wisata yang menarik di pulau bali, tapi sayang karna waktu yang pendek dan rasa kelelahan selama perjalanan membuat kami memutuskan untuk beristirahat di penginapan saja. Jika kalian berlibur ke bali dan ingin membeli oleh-oleh maka saya sarankan unuk mengunjungi Toko Hawaii Bali yang terletak di Jl. Bypass Ngurah Rai. Disini kompit dijual segala souvenir dan bermacam-macam oleh-oleh khas bali. Mulai dari pakaian, lukisan, barang-barang kerajinan, patung hingga makanan tersedia lengkap yang siap membantu para pembeli.
Berikut beberapa tempat wisata bali yang patut dikunjungi jika anda pergi berlibur ke bali :
1. Garuda Wisma Kencana
Atau yang sering disebut dengan GWK merupakan tempat wisata yang terbilang baru di Bali. GWK Cultural Park dirintis oleh seniman Bali, Nyoman Nuarta pada tahun 1997. Proyek yang menelan biaya milyaran rupiah ini, konon kabarnya baru terselesaikan sekitar 15% dari total proyek. GWK yang merupakan patung Dewa Wisnu ini direncanakan memiliki ketinggian mencapai 145 meter dan menjadi monument tertinggi di dunia serta ditargetkan untuk menjadi salah satu keajaiban dunia ini. GWK terletak di kawasan bukit kapur seluas 200 hektar di ketinggian 300 meter diatas permukaan laut di Bukit Ungasan, diatas Jimbaran, Bali.
Di dalam komplek budaya ini terdapat sumber air abadi yang terletak dekat patung kepala Garuda, teater terbuka untuk menampilkan pertunjukan budaya dan tarian, restoran, kolam bunga teratai, diorama, amphi teater dan teater tertutup untuk menonton pertunjukan film budaya. Dari atas GWK juga tersedia teropong untuk menikmati keindahan Pulau Dewata, hanay dengan memasukkan koin yang dibeli seharga Rp. 5.000. Uniknya kawasan ini merupakan bukit kapur yang dipapras sehingga membentuk bangunan yang ada.
2. Pura Uluwatu
Yang manjadi daya tarik tempat ini adalah bangunan pura dengan ketinggian sekitar 50 meter yang berdiri kokoh diatas batu karung yang menjorok kelaut. Ditempat ini pula biasanya sore hari sering diadakan pementasan tari kecak sambil menikmati pemandangan sunset yang indah. Selain itu ombak yang tinggi menjadi daya tarik bagi para turis untuk surfing. Tak jarang setiap tahun diadakan event perlombaan surfing bertaraf international di sepanjang kawasan pantai uluwatu ini.
3. Pura Besakih
Pura Besakih, pura terbesar di Bali, terletak di bagian timur Bali tepatnya di kabupaten Karangasem. Pura ini berdiri kokoh di kaki gunung Agung dan tiap ada upacara dilaksanakan selalu dipadati oleh umat hindu dari seluruh Indonesia. Komplek Pura Besakih terdiri dari 18 Pura dan 1 Pura Utama. Pura Besakih merupakan pusat kegiatan dari seluruh Pura yang ada di Bali. Di antara semua pura-pura yang termasuk dalam kompleks Pura Besakih, Pura Penataran Agung adalah pura yang terbesar, terbanyak bangunan-bangunan pelinggihnya, terbanyak jenis upakaranya dan merupakan pusat dan semua pura yang ada di Besakih. Di Pura Penataran Agung terdapat 3 arca utama Tri Murti Brahma, Wisnu dan Siwa yang merupakan perlambang Dewa Pencipta, Dewa Pemelihara dan Dewa Pelebur.
Berikut beberapa tempat wisata bali yang patut dikunjungi jika anda pergi berlibur ke bali :
1. Garuda Wisma Kencana
Atau yang sering disebut dengan GWK merupakan tempat wisata yang terbilang baru di Bali. GWK Cultural Park dirintis oleh seniman Bali, Nyoman Nuarta pada tahun 1997. Proyek yang menelan biaya milyaran rupiah ini, konon kabarnya baru terselesaikan sekitar 15% dari total proyek. GWK yang merupakan patung Dewa Wisnu ini direncanakan memiliki ketinggian mencapai 145 meter dan menjadi monument tertinggi di dunia serta ditargetkan untuk menjadi salah satu keajaiban dunia ini. GWK terletak di kawasan bukit kapur seluas 200 hektar di ketinggian 300 meter diatas permukaan laut di Bukit Ungasan, diatas Jimbaran, Bali.
Di dalam komplek budaya ini terdapat sumber air abadi yang terletak dekat patung kepala Garuda, teater terbuka untuk menampilkan pertunjukan budaya dan tarian, restoran, kolam bunga teratai, diorama, amphi teater dan teater tertutup untuk menonton pertunjukan film budaya. Dari atas GWK juga tersedia teropong untuk menikmati keindahan Pulau Dewata, hanay dengan memasukkan koin yang dibeli seharga Rp. 5.000. Uniknya kawasan ini merupakan bukit kapur yang dipapras sehingga membentuk bangunan yang ada.
2. Pura Uluwatu
Yang manjadi daya tarik tempat ini adalah bangunan pura dengan ketinggian sekitar 50 meter yang berdiri kokoh diatas batu karung yang menjorok kelaut. Ditempat ini pula biasanya sore hari sering diadakan pementasan tari kecak sambil menikmati pemandangan sunset yang indah. Selain itu ombak yang tinggi menjadi daya tarik bagi para turis untuk surfing. Tak jarang setiap tahun diadakan event perlombaan surfing bertaraf international di sepanjang kawasan pantai uluwatu ini.
3. Pura Besakih
Pura Besakih, pura terbesar di Bali, terletak di bagian timur Bali tepatnya di kabupaten Karangasem. Pura ini berdiri kokoh di kaki gunung Agung dan tiap ada upacara dilaksanakan selalu dipadati oleh umat hindu dari seluruh Indonesia. Komplek Pura Besakih terdiri dari 18 Pura dan 1 Pura Utama. Pura Besakih merupakan pusat kegiatan dari seluruh Pura yang ada di Bali. Di antara semua pura-pura yang termasuk dalam kompleks Pura Besakih, Pura Penataran Agung adalah pura yang terbesar, terbanyak bangunan-bangunan pelinggihnya, terbanyak jenis upakaranya dan merupakan pusat dan semua pura yang ada di Besakih. Di Pura Penataran Agung terdapat 3 arca utama Tri Murti Brahma, Wisnu dan Siwa yang merupakan perlambang Dewa Pencipta, Dewa Pemelihara dan Dewa Pelebur.
4. Pantai Lovina
Lokasi wisata ini terletak di pantai utara pulau Bali, berjarak +/-
20 Km ke arah barat dari kota Singaraja. Pantai Lovina terkenal
akan objek wisata lumba-lumba, karena itu tak heran sebuah patung
berbentuk lumba-lumba setinggi +/- 5 meter dibangun di dekat pintu
masuk kawasan wisata tersebut. Suatu hal yang unik karena sedikit
sekali objek-objek wisata pantai di pulau Indonesia menawarkan
atraksi lumba-lumba sebagai maskot wisatanya.
Kawasan Nusa Dua memiliki banyak pantai yang indah salah satunya pantai yang terletak dekat hotel Nikko. Pasir putih dengan warna air laut yang jernih. Didaerah Nusa Dua juga terdapat wisata Water Blow dengan batu karangnya yang cadas. Tempat ini ramai dikunjungi saat hari libur.
No comments:
Post a Comment
Thanks sudah mampir di blog saya, jangan lupa tinggalkan komentar ya...Trims....:)